imanadidarmagigih@gmail.com

Apakah PTM Mampu Bersaing di Pentas Global?

Terbit di Ibmtimes, 3 Mei 2020 Masih dalam suasana Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang jatuh pada tanggal 2 Mei, tahun ini kita merayakan Hardiknas di tengah Pandemi Covid-19. Namun, bukan berarti aktivitas untuk membincang pendidikan berhenti. Berkenaan dengan hal itu, kita tahu bahwa perguruan tinggi adalah puncak sekaligus cerminan wajah pendidikan di sebuah negara. Dalam konteks Indonesia, […]

Apakah PTM Mampu Bersaing di Pentas Global? Read More »

Sekularisme dan Kemunduran Umat Islam

Terbit di IbmTimes, 28 Mei 2020 Terdapat beberapa aspek yang menjadi sebab kemunduran atau keterbelakangan umat Islam. Jumlahnya banyak, bahkan hingga bertumpuk-tumpuk. Tetapi simpulnya saya kira adalah lemahnya budaya ilmu umat Islam. Sehingga yang mengambil alih dan mendominasi ilmu pengetahuan modern kini adalah bukan dari Islam. Pernyataan di atas relevan jika kita memandang Islam dan

Sekularisme dan Kemunduran Umat Islam Read More »

Muhammad Iqbal (2) : Jalan Politik Kemerdekaan dan Nasionalisme

Terbit di Ibmtimes, 29 April 2020 Muhammad Iqbal terjun ke dunia politik, bermula ketika berada di Inggris tahun 1908, waktu itu ia terpilih sebagai Direktur eksekutif The Muslim League (TML) cabang Inggris, kawan seperjuangannya adalah Syekh Hasan Bilgrami dan Amir Ali, bersama mereka, Iqbal terlibat pembuatan konsep kelembagaan TML. TML atau Liga Muslim Dunia adalah perkumpulan

Muhammad Iqbal (2) : Jalan Politik Kemerdekaan dan Nasionalisme Read More »

Muhammad Iqbal (1) : 72 Tahun Wafatnya Pemikir Besar Islam

Terbit di Ibmtimes, 21 April 2020 Manusia lebih suka mengingat saat-saat kedatangan bukan kepergian, karenanya yang di ingat adalah lahir dan kelahiran bukan yang wafat. Tetapi sebagian orang merayakan dengan cara sebaliknya. Hidup adalah pilihan dan begitulah adanya. Di Indonesia, tanggal 21 April kerap kali hanya di ingat sebagai hari lahir R.A Kartini. Wajar sebetulnya, karena

Muhammad Iqbal (1) : 72 Tahun Wafatnya Pemikir Besar Islam Read More »

Sepak Bola dan Cerita Tentang Berhenti Merokok

Terbit di Mojok, 4 September 2000 Jika ingatan saya tidak berkhianat, pertama kali mulut saya mengeluarkan asap ketika kelas 5 SD. Kami melinting jenis rokok paling cihui untuk seumuran bocah-bocah yang baru sunat. Ya, merokok kertas. Itu keren walau efek sampingnya langsung batuk-batuk. Satu tahun berselang, derajat sosial saya naik. Kali ini rokok sungguhan. Seorang

Sepak Bola dan Cerita Tentang Berhenti Merokok Read More »

Timnas Indonesia Menerjemahkan Keberuntungan

Terbit di Kumparan, 28 Januari 2024 Ini mungkin terdengar agak lebay, tapi saya tidak gengsi untuk memberi tahu bung dan nona sekalian kalau hati saya terlalu lembut untuk tidak merinding dan hampir menangis ketika bolak balik mendapati kabar Timnas Indonesia lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2024. Apalagi setelah tahu kalau Adam Alis, Justin

Timnas Indonesia Menerjemahkan Keberuntungan Read More »

Political Personal Branding Erick Thohir: dari Tragedi Kanjuruhan ke Ketum PSSI

Terbit di Kumparan, 18 Februari 2023 Erick Thohir itu orang media. Membangun dan membesarkan media. Dia bosnya. Punya kemampuan manajerial jempolan. Resource yang dimilikinya jelas dan terukur. Lihai sebagai marketer. Jago branding. Jadi, bukan kejutan kalau Pak Menteri BUMN itu terpilih sebagai Ketua Umum PSSI periode 2023-2027. Singkirkan dulu pertanyaan apakah aturan membolehkan rangkap jabatan

Political Personal Branding Erick Thohir: dari Tragedi Kanjuruhan ke Ketum PSSI Read More »

Narsisme Iwan Bule: Cerminan Politisi Kita

Terbit di Kumparan, 16 Agustus 2022 Maguwoharjo malam hari itu (12/8/2022), di padati hampir 23 ribu penonton. Saya dan seorang kawan juga seorang kawan lainnya yang baru kami kenal duduk di tribun timur. Di hadapan kami ada ribuan orang-orang yang juga duduk berderet memanjang ke atas, antara lain ada Iwan Bule, Ketum PSSI, yang bersanding

Narsisme Iwan Bule: Cerminan Politisi Kita Read More »

Argentina Belum Boleh Menangis

Terbit di Kumparan, 23 November 2022 Argentina menang dari Arab Saudi. Kalau saja teknologi bernama VAR tak menangguhkan 2 gol Argentina, maka skor akhir bukan 1-2 untuk kekalahan Argentina. Tapi itu cuma ilusi. Yang terjadi di Stadion Lusail adalah sebuah fragmen kesedihan juga kepedihan, Argentina dua kali membawa bola ke bulatan tengah lapangan, dan Saat

Argentina Belum Boleh Menangis Read More »

Andries Noppert Melawan Kemustahilan

Terbit di Kumparan, 4 Desember 2021. Kalau Anda sedang dalam keadaan sulit dan terpikirkan untuk menyerah, barangkali ada bagusnya melihat bagaimana seorang Andries Noppert melawan pahit dan kerasanya kehidupan ini. Tingginya 203 sentimeter, sedikit di bawah mistar gawang, menjadikannya pemain tertinggi di turnamen akbar empat tahunan ini. Tetapi Kiper Timnas Belanda itu bukan hanya sekedar

Andries Noppert Melawan Kemustahilan Read More »